Salam Hidup Penuh Berkah

Senin, 23 Maret 2015

sadarlah betapa bahagianya Anda,,,!



Sadarilah Betapa Bahagianya Anda

Ingatlah setiap nikmat yang Alloh anugerahkan kepada anda. Karena Dia telah melimpahkan nikmat-Nya dari ujung rambut hingga ke bawah kedua telapak kaki.
“Jika kamu menghitung nikmat Alloh, niscaya kamu tidak akan sanggup menghitungnya”.(QS.Ibrahim 34).
Kesehatan badan, keamanan, sandang pangan, udara, air, semuanya tersedia dalam hidup kita. Namun begitulah, anda memiliki dunia, tetapi tidak pernah menyadarinya. Anda menguasai kehidupan, tetapi tidak pernah mengetahuinya.

Anda memiliki dua mata, satu lidah, dua bibir, dua tangan, dan dua kaki.
“Maka nikmat Robb kamu yang manakah yang kamu dustakan?”.(QS. Ar rahman 13).
Apakah anda mengira bahwa, berjalan dengan kedua kaki itu sesuatu yang sepele, sedang kaki acapkali menjadi bengkak bila digunakan jalan terus-menerus tiada henti? Apakah anda mengira bahwa berdiri tegak di atas kedua betis itu sesuatu yang mudah, sedang keduanya bisa saja tidak kuat dan suatu ketika patah?
Maka sadarilah, betapa hinanya diri kita manakala tertidur lelap, ketika sanak saudara di sekitar kita masih banyak yang tidak bisa tidur karena sakit yang mengganggunya? Pernahkah anda merasa nista manakala dapat menyantap makanan dan minuman dingin saat masih banyak orang di sekitar anda ada yang tidak bisa makan dan minum karena sakit?

Coba pikirkan, betapa besarnya fungsi pendengaran, yang dengannya Alloh menjauhkan anda dari ketulian. Coba renungkan dan raba kembali mata anda yang tidak buta. Ingatlah dengan kulit anda yang terbebas dari penyakit lepra dan supak. Dan renungkan betapa dahsyatnya fungsi otak anda yang selalu sehat dan terhindar dari kegilaan yang menghinakan.

Adakah anda ingin menukar mata anda dengan emas sebesar gunung Slamet? Atau menjual pendengaran anda seharga perak satu bukit cendana di Baturaden? Apakah anda mau membeli istana-istana yang menjulang tinggi dengan lidah anda, hingga anda bisu? Maukah anda menukar kedua tangan anda dengan untaian mutiara, sementara tangan anda buntung?

Begitulah, sebenarnya anda berada dalam kenikmatan tiada tara dan kesempurnaan tubuh, tetapi anda tidak menyadarinya. Anda tetap merasa resah, suntuk, sedih dan gelisah, meskipun anda masih mempunyai nasi hangat untuk disantap, air segar untuk diteguk, waktu yang tenang untuk tidur pulas, dan kesehatan untuk terus berbuat.

Anda acapkali memikirkan sesuatu yang tidak ada, sehingga andapun lupa mensyukuri yang sudah ada. Jiwa anda mudah terguncang hanya karena kerugian materi yang mendera. Padahal, sesungguhnya anda masih memegang kunci kebahagiaan, memiliki jembatan pengantar kebahagiaan, karunia, kenikmatan dan lain sebagainya. Maka pikirkan semua itu, kemudian syukurilah!
“Dan, pada dirimu sendiri, Maka, apakah kamu tidak memperhatikan”.(QS. Adz Dzariyat 21)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar